Gmail Pertama sekali muncul di internet pada tahun 2004 dan awalnya aplikasi besutan google ini menjadi primadona untuk semua orang dengan fungsinya yang sangat brilian. Seiring dengan waktu, gmail terus mengalami perkembangan dan akhirnya melakukan terlalu banyak fungsi.
Selain menjadi alat korespondensi, Gmail juga melayaniĀ peringatan status dari jejaring sosial, toko online, penerbangan dan sistem file untuk mentransfer dan menyimpan dokumen-dokumen penting. Meskipun sangat berguna dan tidak akan pernah mati, Gmail bagi sebahagianĀ orang benar-benar menjengkelkan karena fungsinya yang terlalu luas.
Jadi tim Gmail memutuskan untuk memikirkan kembali produk ini dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman. “Kami memutuskan, ‘Bagaimana jika kita membersihkan pikiran kita, dan membangun sesuatu yang baru untuk membantu orang mendapatkan kembali ke apa yang penting bagi mereka?'” Kata Alex Gawley, direktur produk Gmail, dalam sebuah wawancara di kantor pusat Google. “Bagaimana kalau kita melakukan lebih banyak pekerjaan untuk mereka?”
Akhirnya Gawley dan timnya merilis sebuah aplikasi bernama Google InboxĀ dan dirilis untuk versi untuk Android, perangkat iOS dan web dengan undangan terbatas pada awalnya dan sekarang terbuka bagi siapa saja yang ingin memilikinya.
Google Inbox menampilkan informasi yang ada dari Gmail Anda secara kontekstual dan relevan, tidak seperti halnya tampilan email yang masuk pada aplikasi email pada umumnya. MenurutĀ tim pengembangnya, Inbox tidak hanya sebuah aplikasi email tapi juga sebagai aplikasi pengelola to-do list Anda!. Inbox bekerja di GmailĀ dan segala sesuatu dari Gmail Anda secara otomatis akan masuk ke Google Inbox.
Google Inbox di rencanakan bukan untuk menggantikan Gmail tetapi untuk jangka panjang Inbox dimaksudkan untuk menjadi sistem email yang terintegrasi dengan mobile untuk dekade berikutnya. Google berharap kedepan orang-orang akanĀ menggunakan Inbox atau Gmail, tidak keduanya. Bahkan, Gawley dan Jason Cornwell, desainer yang bertanggung jawab terhadapĀ Gmail mengatakan mereka mendapatkan surat melalui Inbox, tidak Gmail.
Kelebihannya Google Inbox
Sepintas mungkin Google Inbox nampak sebagai penganti Gmail. Namun yang membuat Inbox berbeda dengan Gmail adalahĀ pengelompokkan email yang masuk sehingga memudahkan pengguna untuk melihat favoritnya.
Fitur Google Inbox
1.Ā Snooze (Tunda untuk membaca pesan)
Snooze Inbox memungkinkan Anda menunda penanganan email masuk seperti email pengarsipan, kecuali pesan-pesan penting.Ā Pada versi mobile, geser ke kiri di thread; di Web, klik ikon jam. Pilihan yang tersedia termasuk hari ini, besok, minggu depan atau tentukan tanggal.
Anda dapat memilih untuk menetapkan tanggal dan waktu tertentu untuk melihat pesan (sangat berguna untukĀ konfirmasi penerbangan) dan jika Anda menggunakan Inbox pada ponsel Anda juga dapat mengaitkan aksi un-snooze dengan lokasi tertentu. Pesan yang sudah di masukkan dalam fitur snoozeĀ dapat dilihat dari menu Inbox utama di browser Anda atau dalam aplikasi mobile.
2. Pin email (Penanda pesan)
Pin Email digunakan untuk menandai email penting (sama seperti bintang pada GmailĀ standar). Anda dapat dengan cepat mengakses Pin email dengan meng-klik gambar pin di toolbarĀ atas Google Inbox baik diĀ Web ataupunĀ mobile. Email yang telah anda tandai snooze secara otomatis masuk dalam pin emailĀ termasuk reminderĀ yang telah Anda buat.
INGAT!! Jangan menekan pin pada sebuah pesanĀ dan kemudian menandainya sebagai “done”Ā karena akan masuk ke dalamĀ arsip pesan sekaligusĀ menghapus pin pesan tersebut. Pin dirancang untuk digunakan sebaliknya, untuk membawa email kembali ke kotak masuk dari arsip atau dari bundel seperti Sosial dan Update. Terapkan pin ketika anda memilik banyak pesan dan tidak ingin kengilangan sebuah pesan penting karena tenggelam di ribuanĀ pesan-pesan yang lain.
3. Low Priority (Prioritas Rendah)
Kemungkinan bahwa banyak lalu lintas email yang masuk keĀ inbox andaĀ memilikiĀ prioritas rendah dan Google membuat beberapa upaya untuk menyaring email otomatis, penawaran khusus, pesan konfirmasi, update sosial dan sejenisnya. Inbox memperkenalkan label “Prioritas Rendah” baru yang dapat Anda gunakan sebagai penanda pesan masuk jenisĀ Sosial atapunĀ Promosi. Anda dapat menemukan fitur ini padaĀ menu utama aplikasi untuk mengaktifkannya.
Prioritas rendah bekerja dengan cara yang sama seperti menandai pesan sebagai “tidak penting” di interfaceĀ Gmail. Pesan-pesan yang tidak penting dapat dibundel bersama dalam tampilan Inbox utama. Anda juga dapat memilih pesan-pesan dengan low priority agar tidakĀ tampil di halaman utamaĀ secara otomatis dalam pengaturan label Prioritas Rendah dan Google Inbox akan menyiapkan filter otomatis jika Anda inginkan.
4.Ā Reminder (Pengingat)
Pengingat adalah fitur dari Google Now dan memasukkan ke dalamĀ Google Inbox. Anda dapat membuat pengingat sederhana yang sebagai posting yang di pinĀ pada tampilan Google Inbox. Di lengkapi denganĀ kemampuan untuk mengaitkan pengingat dengan waktu tertentu, tanggal atau lokasi.
5. Done (Menandai sebagai telah dilakukan)
Google Inbox dibangun untuk memudahkan Anda mengatur setiap pesan yang ada. Tombol Done (ikon menunjukkan tanda centang) dapat anda temukanĀ di bagian atas kotak masuk Anda, di bagian atas setiap thread, pesan yangĀ dibundel atauĀ email individu. Sama sepertiĀ fitur pengarsipan di Gmail, sehingga pesan yang ditandai sebagai done (telah dilihat/dilakukan) masih dapat diakses melalui pencarian dan entri Selesai pada menu utama aplikasi.
Pada versi mobile, anda dapat menggesek email ke kanan untuk menandainya sebagai Selesai. Satu-satunya cara untuk membawa email yang sebelumnya telah ditandai (done) untukĀ kembali ke tampilan Inbox utama adalah memberkan pin untuk pesan tersebutĀ (atau membuka interfaceĀ Gmail standar dan memindahkan pesan kembali ke inboxĀ dari tampilan Semua Surat).
6. Bundel (Pengelompokkan pesan)
Bundel adalahĀ fitur utama dari Google Inbox. Bundel ini seperti tab yang telah ditetapkan dalam Kotak Prioritas Gmail, tapi mereka tetap sejalan dengan pesan Anda yang lain. Anda dapat memindahkan email individu ke atauĀ dari bundel ini. Setiap kali anda ingin memasukkan pesan ke dalam sebuah bundel akan muncul pertanyaanĀ apakah anda inginĀ menyortir jenis-jenis email secara otomatis nantinya.
Bundel dapat diakses dari menu Inbox utama di Web dan di aplikasi mobileĀ dengan membuka halaman pengaturan untuk bundel (melalui ikon gerigi di bagian atas). Anda dapat membangun bundel Anda sendiri juga: Pilih label Gmail yang ada (atau membuat yang baru) dari menu Inbox, klik atau tekan ikon gerigi, kemudian memilih untuk bundel jenis pesan secara otomatis yang muncul di sebelah kiri bawah layar.
7. PencarianĀ cerdas
Google Inbox juga disematkan fitur pencarian cerdas. Coba tes kata kunciĀ “penerbangan berikutnya saya” atau “pemesanan hotel” atau “telepon jhon” untuk melihat informasi yang relevan muncul langsung. Informasi yang ada akan di digali dari kotak masuk Anda dan disajikan dalam format kartu-gaya sederhana. Seperti dengan portal utama Google, idenya adalah bahwa Anda bahkan tidak perlu melihat satu persatu email masuk untuk melihat informasi yang Anda butuhkan.
Cara mendapatkanĀ Google Inbox
Google InboxĀ dapat diakses oleh siapa saja yang memiliki akun Gmail. GoogleĀ Inbox tersedia untukĀ ponsel smartphone, tablet, atau komputer desktop. Anda dapatĀ memulai menggunakan GoogleĀ Inbox dengan 3 langkah sederhana (terlebih dahulu mengunduh aplikasi Inbox tersebut pada ponsel atau tablet):
- Unduh salah satu aplikasi seluler:Aplikasi Inbox untuk ponsel dan tablet Android
Aplikasi Inbox untuk iPhone & iPad - Masuk dan aktfikan melaluiĀ aplikasi smartphone.
- Setelah aplikasi aktif di smartphone anda maka aplikasi ini jugaĀ dapat digunakan di komputer. Buka inbox.google.com
Perangkat & browser yang didukung oleh Google Inbox
Inbox saat ini tersedia untuk ponsel dan tablet Android (4.1 dan versi lebih tinggi), iPhone dan iPad (iOS 7 dan versi lebih tinggi), browser web Chrome, Firefox, dan Safari pada komputer, serta jam tangan Android Wear.